Salah satu strategi pembelajaran yang sangat penting untuk
dilakukan pendidik adalah mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan
proses pembelajaran di kelas, seorang pendidik yang mengajar tanpa persiapan
dapat diibaratkan seperti orang yang ingin berjalan-jalan ke suatu tempat
tetapi tidak mengetahui bagaimana cara untuk sampai ke tempat dan apa saja yang
dibutuhkan dalam perjalanan. Tentu saja bisa sampai ke tempat yang dituju,
tetapi kemungkinan waktu yang diperlukan lebih lama.
Berdasarkan hal tersebut, maka penting bagi seorang pendidik untuk
mendapatkan bekal yang memadai agar dapat mengusai sejumlah kompetensi yang
diharapkan dimiliki oleh seorang pendidik, baik melalui pealtiahan dan
bimbingan, yang sesuai dengan kitab kitab Attarbiyah Watta`lim dan kitab
Tarbiyah amaliyah yang dlanjutkan dengan praktik yang disebuit dengan praktek
mengajar atau Amaliyah Tadris atau istilah luarnya micro teaching.
Amaliyah tadris ini merupakan program akhir tahun untuk siswa akhir
KMI ASSALAM bangilan yang rutin dilakukan sebagai syarat kelulusan, selain itu
juga untuk mencetak calon guru-guru yang ideal, karena ini merupakan salah satu
tujuan pondok pesantren ASSALAM, Karena dengan guru yang ideal, akan lahir
generasi yang ideal pula. Ideal dalam bertindak, ideal berpikir, dan ideal
bergerak, dan Amaliyah tadris ini Wajib bagi seluruh siswa Akhir KMI ASSALAM,
dan dalam pelaksanaanya diikuti oleh seluruh santri serta ust musrif amaliyah
setelah itu di evaluasi bersama sebagai bahan naqd dengan musrif dan
teman-teman kelas IV KMI, Siap dikritik dan siap mengkritik. kata bapak
Pimpinan Pondok ASSALAM K.H. Yunan Jauhar, M.Pd.
Tepat pada hari Kamis, 07 april 2022 pembukaan amaliyah tadris KMI
ASSALAM putri, yaitu saudara salma Fandes sebagai peserta amaliyah perdana,
yang di amaliyah snatriwati kelas 2b pelajaran Mutholaah, amaliyah dimulai
pukul 08.30 dan selesai pukul 09,08 setelah itu dilanjut dengan darsun naqd yang
diikuti oleh seluruh santri akhir KMI dan seluruh musrif yang rawuh saat itu,
bapak pimpinan pondok sendiri yaitu K.H. Yunan Jauhar, M.Pd, dan beberapa
musrif pendamping yaitu ust. Mulyadi, M.Pd, Ust. Mudzakir, M.Pd, Ust Marzuki,
S.Pd. Ust. Sutrisno.M.Pd, ust Rozaq, S.Pd, dan Ust Syafii, S.Pd. amaliyah
perdana ini berjalan dengan lancer sampai akhir.
Dilanjutkan dengan pada hari sabtu, 09 April 2022 Amaliyah perdana
KMI ASSALAM Putra oleh saudara Farid yaitu amaliyah Nahwu kelas 2, amaliyah
dimulai pukul 08.15 dan selesai pukul 09,00 setelah itu dilanjut dengan darsun
naqd yang diikuti oleh seluruh santri akhir KMI dan seluruh musrif yang rawuh,
dalam darsun naqd yaitu seluruh santri dan musrif mengkritik peserta amaliyah
ada kesalahan apa dan harusnya bagaiamana, kritik ini bukan untuk menjatuhkan
teman akan tetapi untuk meng ishlah membenarkan agar supaya menjadi lebih
baiklagi. Dengan semboyan Siap dikritik dan siap mengkritik.jadi disini
diajarkan bahwa sebagai orang terpelajar selain kita siap mengkritik juga harus
siap untuk dikritik, karena kebanyakan orang sekarang maunya hanya dikritik
saja tidak mau menerima kritikan atau sakit hati saat dkritik.
Dan untuk pelaksanaan hari selanjutnya, hanya dihadiri oleh pembimbing (musyrif) nya masing-masing bersama teman satu kelompoknya yang sudah dibagi. Setelah praktek menjagar selesai, dilanjutkan dengan darsun naqd bersama – sama , yairtu mengeritik mengevaluasi proses mengajar yang telah berlangsung untuk perkembangan mengajar, peningfkatan kualitas pendidik serta pengajaran sehingga menjadi lebihg baik, dan sebagai motivasi untuk santri lainyaa yang akan melakukan amaaliyah tadris di hari – hari berikutnya, sebagaimana yang disampaikan bapak pimpinan pondok ASSALAM, evaluasi ini sebagai perbaikan.
Penulis.NRA
Post a Comment